sebuah re-post. Mahasiswa Azhar dimana kini??

"Mahasiswa Al-Azhar kemana perginya?" begitu judul asli tulisan sohibku dibawah ini. Namun, mengingat orang Indonesia yang lebayy dan suka ga tertarik dengan kalimat datar begitu, aku ketengahkan kehadapanmu pembaca budiman dengan kalimat pembuka, Lulusan kampus Luar Negeri hanya jadi agen tiket pesawat terbang.

Benar kata orang,
Indonesia bukan negara Islam terbesar, tapi negara Islam KTP terbesar.

Ngenesin liat dan baca komen serta pemikiran plural, liberal, sekuler orang-orang Indonesia.

Orang awam nya sudah setingkat dengan Irshad Manji, dalil aqli nya menohok. Kalo ditilik lagi, bener kata Nabi, Islam ini akan tinggal nama saja di akhir zaman. Satu persatu menanggalkan keislaman di dirinya.

Phobia Islam, penyakit terganas yang sedang menimpa negara ini. Mereka sangat takut dengan agama, arogansi politik dan sosial masyarakat tidak mau tunduk di bawah bendera Islam.

Pemisahan antara agama dengan negara itu tidak ada ceritanya di agama Islam. Hal ini diadopsi dari zaman pertengahan di Eropa, dimana mereka berusaha memisahkan antara negara dan Dogma Kristen. Dalam hal pengampunan dosa dengan uang yang memihak kaum borjuis misalnya. Hingga terbentuklah sekulerisme.

Sementara Islam tidak pernah memisahkan antara aspek kehidupan. Aktifitas manusia mulai dari bangun tidur sampai tidur lagi, diatur rapi dalam agama ini.

Sangat ditunggu pencerahan dan aksi nyata dari mahasiswa bermanhaj Tawasuth untuk membawa perubahan.

Jangan sampai kita lulus, kemudian sibuk bisnis, jadi agen tiket pesawat terbang, PNS, atau sibuk ngurusi nafkah anak istri, setidaknya luangkan juga waktu untuk meluruskan kembali pikiran masyarakat Indonesia yang keburu berulat kalo dibiarkan terus begini. Banyak media yang bisa dipakai.

Yang masih belajar, mari kita tuntut ilmu dan gapai cita-cita setinggi-tingginya.

Indonesia menunggu para pemikir Islamis yang moderat ...
Yang mampu memeluk semua kalangan, hingga mereka tahu bahwa Islam yang sebenarnya itu seperti apa.
Makasih Zakaria, tak hanya tamatan luar negeri tampaknya yang begitu, dalam negeri pun sudah banyak juga yang begitu.. bahkan, adapula yang seakan-akan sudah dipijaknya bumi seluruhnya.. wallahua'lam..

Tidak ada komentar:

Posting Komentar